Wisata Pantai di Madura cukup banyak serta luas, karena Pulau Madura sendiri secara geografis tergolong pulau maritim. Salah satu destinasi wisata yang cukup diminati serta banyak dikunjungi adalah
Pantai Lombang yang berada di Kecamatan Batang-batang Kabupaten Sumenep, Madura. Salah satu pantai andalan Madura ini dikenal akan pantainya pasir yang landai serta dikelilingi hutan cemara udang yang rindang serta memberikan suasana sejuk. Cemara udang merupakan endemi tumbuhan khas dari pantai Lombang dan pantai Slopeng. Menurut
sebagian besar warga setempat, konon tanamaan ini hanya tumbuh di Pantai
Lombang, Slopeng serta sejumlah pantai di perairan Laut Tiongkok.
Pantai Lombang memiliki kelebihan-kelebihan yang tak dimiliki
pantai lainnya di Indonesia. Salah satu yang jadi kelebihan pantai Lombang adalah karena pantainya yang masih begitu alami sebab di pantai ini tak ada satu pun bangunan yang dapat merusak indahnya pemandangan pantai. Bahkan, di sekitar pantai ini pun tak ada hotel yang berdiri. Hal ini bertujuan agar kelestarian serta kealamian pantai lombang tetap terjaga. Pantai lombang pun memiliki kelebihan serta nilai plus yakni pohon cemara udang yang banyak tumbuh di pantai Lombang lantaran struktur tanahnya serta pasirnya berbeda dengan kebanyakan pantai lain di Indonesia dan bahkan Asia. Pasir pantai Lombang begitu murni sebab selain berfungsi untuk penyubur tanah, mendukung keindahan pantai serta pohon cemara pantai lombang, pantai ini pun berfungsi sebagai pusat penelitian mahasiswa, percobaan manasik haji, mata pencaharian penduduk serta untuk penimbunan pohon bonsai.
Tidak hanya itu, pasir pantai Lombang juga bisa ditambang serta dimanfaatkan sebagai alat alternatif kesehatan. Tepatnya berada di sekitar ½ km dari pantai lombang, Kecamatan Batang batang, Sumenep. Penambangan pasir ini masih belum memberikan pengaruh pada ekosistem di sekitar pantai. Berbeda dengan pasir pantai lainnya yang rusak karena di tambang oleh para penambang pasir. Berdasarkan penuturan masyarakat setempat, pantai ini telah mengalami banyak renovasi, dahulunya tempat ini hanya jadi pelabuhan bagi para pencari ikan di sekitar desa, namun sesudah diketahui memiliki potensi pariwisata, selanjutnya pemkot mengembangkan pantai ini melalui Dinas Pariwisata Dan Budaya Daerah (Disparbud) Kabupaten Sumenep. Namun bukan berarti pantai ini tak asri lagi. Tempat wisata di Madura ini masih alami tanpa adanya kerusakan sedikitpun.
Masyarakat setempat juga memakai pasir putih di
Pantai Lombang kerena dipercaya memiliki banyak manfaat, diantaranya seperti dipakai untuk menurunkan tekanan darah serta sebagai pengganti kasur di kala istirahat. Tidak hanya itu, masyarakat setempat juga memanfaatkan pasir putih di pantai ini sebagai bahan pengobatan tradisional kesehatan. Diantaranya seperti mengobati reumatik dengan cara menimbunkan sebagian anggota tubuh yang sakit dengan pasir sebab butir-butiran pasir ini dopercaya dapat membantu memperlebar pembuluh darah sehingga peredaran darah jadi lancar. Di dalam pasir ini pun memiliki kandungan garam yang tinggi sehingga tak ada kuman didalamnya, Pantai Lombang juga memiliki banyak hiburan bagi anak-anak salah satunya yaitu naik kuda serta naik Jhukong (Perahu kecil). Untuk naik Jhukong tarifnya hanya 2 ribu Rupiah dan sudah dapat berkeliling di sepanjang pantai Lombang. Sementara untuk naik kuda, tarifnya hanya 5 ribu Rupiah.